Pontianak, ZONA Kalbar.id – Dewan Pimpinan Daerah Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Kalimantan Barat resmi berganti kepemimpinan. Dalam Musyawarah Daerah (Musda) V yang digelar di Pontianak Convention Centre (PCC), Jumat, 29 Agustus 2025, Dian Eka Muchairi terpilih secara aklamasi sebagai ketua baru menggantikan Suyanto Tanjung.
Ratusan kader dan pengurus dari 14 kabupaten/kota se-Kalimantan Barat memadati arena Musda sejak pagi. Suasana pertemuan berlangsung hangat, ditandai dengan serah terima estafet kepemimpinan.
Suyanto, yang lebih dari sepuluh tahun memimpin Hanura Kalbar, menyatakan legowo melepas jabatan. “Saya percaya tongkat estafet kepemimpinan ini akan dijalankan dengan baik oleh Saudara Dian Eka. Semua kader sudah sepakat dan saya yakin Hanura Kalbar akan semakin solid,” ujarnya dalam pidato perpisahan.
Dian Eka sebelumnya menjabat Sekretaris DPD Hanura Kalbar. Dukungan penuh kader membuatnya terpilih tanpa perdebatan.
Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Krisantus Kurniawan, yang hadir dalam Musda, menilai proses peralihan berlangsung damai dan penuh kebersamaan. Ia memuji sikap besar hati Suyanto yang rela melepas jabatan setelah lebih dari satu dekade mengabdi. “Ini teladan bagi kita semua. Saya juga memberi apresiasi terhadap kiprah Partai Hanura, khususnya Ketua Umum Oesman Sapta Odang, yang telah berkontribusi bagi pembangunan Kalbar,” kata Krisantus.
Patrice Rio Capella, Wakil Ketua Umum Bidang Perencanaan Kebijakan Strategis DPP Hanura, hadir mewakili Oesman Sapta. Ia menyebut transisi kepemimpinan di Kalbar mencerminkan kedewasaan politik kader Hanura. “Proses peralihan ini berlangsung mulus dan penuh keakraban,” ucapnya.
Patrice menegaskan, Hanura di semua tingkatan harus terus mendekatkan diri kepada rakyat. “Tugas utama kita adalah menyerap aspirasi dan mengawal pembangunan daerah,” katanya.
Dengan terpilihnya Dian Eka, Musda V disebut menjadi awal babak baru bagi Hanura di Kalimantan Barat. (ril)
Baca Juga: Sedang Kerja Bakti Dua Warga Mukok di Tangkap Polisi Atas Tuduhan Tambang Emas
