Pontianak, ZONA Kalbar.id — Perkumpulan Pemimpin Media Independen (P2MI) Kalimantan Barat melakukan audiensi dengan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kalbar sebagai bagian dari upaya membangun komunikasi strategis antara media dan aparat penegak hukum. Pertemuan berlangsung pada Rabu, 11 Juni 2025, di Kantor Kejati Kalbar, Pontianak.
Audiensi dipimpin langsung oleh Ketua P2MI Kalbar, Thomas Mamahani, yang menyampaikan pentingnya membangun hubungan kelembagaan yang saling mendukung antara pemimpin media dan institusi hukum.
“Kami meyakini bahwa Kejati Kalbar adalah mitra strategis dalam memperkuat transparansi dan keadilan hukum di daerah. Audiensi ini adalah langkah awal untuk menjalin sinergi yang lebih kuat ke depan,” ujar Thomas.
Kehadiran rombongan P2MI disambut oleh Asisten Intelijen Kejati Kalbar, Taliwondo, yang mewakili Kepala Kejati Kalbar, Ahelya Bustam, S.H., M.H. Dalam sambutannya, Taliwondo menegaskan bahwa Kejaksaan membuka ruang seluas-luasnya bagi masukan dari masyarakat, termasuk media.
“Kami menyambut baik niat P2MI untuk membangun komunikasi yang konstruktif. Kami berharap diskusi seperti ini bisa menjadi ruang bersama untuk saling mengingatkan dan mengawal penegakan hukum agar tetap adil dan profesional,” ujarnya.
Pertemuan berlangsung dalam suasana hangat dan terbuka. Selain membahas peran strategis media dalam mengawal proses hukum, kedua pihak juga sepakat memperkuat kolaborasi dalam menyosialisasikan program-program Kejati Kalbar ke publik secara transparan.
Audiensi ditutup dengan sesi foto bersama antara pengurus P2MI Kalbar dan jajaran Kejaksaan Tinggi Kalbar sebagai simbol komitmen bersama membangun sinergi demi penegakan hukum yang akuntabel. (ril)
Baca Juga:Burhanudin Abdullah: Jika Usaha Legal, Tak Perlu Risih dan Bangun Narasi Oknum Wartawan Memeras
2 Komentar