Sekadau, zonakalbar.id- Satu mayat berjenis kelamin laki-laki ditemukan di aliran Sungai Kapuas. Lokasinya di Desa Semuntai Kecamatan Mukok, Kabupaten Sanggau. Penemuan ini terjadi Rabu (23/10) pagi. Mayat ini merupakan salah satu dari tiga korban yang dinyatakan hilang. Insiden ini terjadi saat perahu speed yang membawa 19 penumpang terbalik. Perahu tenggelam ketika hendak menyebrangi Sungai Kapuas pada Minggu 20 Oktober 2024 silam.
Satu korban yang ditemukan sudah terapung. Korban tersebut tidak bernyawa lagi di aliran Sungai Kapuas Desa Semuntai Sanggau. Namanya Hengki Troumanus (30) tahun, warga Dusun Sengkabang Melayang Rt : 03 RW : 01 Kecamatan Sekadau Hilir, Kabupaten Sekadau.
Kapolsek Mukok, Iptu Sutono mebenarkan mayat yang ditemukan itu merupakan korban hilang atas musibah tenggelamnya perhu speed di Kabupaten Sekadau.
“Kita sudah melakukan pencocokan identitas dan benar. Itu adalah korban perahu speed yang karam beberapa hari lalu di Kecamatan Belitang Hilir Sekadau,” ujarnya.
Iptu Sutono meyebut terhadap korban yang ditemukan sudah di bawa ke Rumah Sakit Umum Sekadau untuk di visum.
Kabar penemuan mayat korban perahu karam di Kabupaten Sanggau sempat menggegerkan warga Semuntai dan sekitar.
Kapolsek Mukok menegaskan bahwa mayat yang ditemukan di aliran sungai Kapuas di Desa Semuntai adalah korban perahu karam. Insiden itu terjadi di wilayah Kabupaten Sekadau beberapa hari silam.
Keronologis penemuan mayat bermula
sekira pukul 08.00 Wib berdasarkan laporan karyawan PT. MPE yang bekerja di Dermaga PT. MPE melihat ada sesosok mayat yang mengapung diperairan Sungai Kapuas di Dusun Sungai Olay Desa Semuntai Kecamatan Mukok Kabupaten Sanggau,
“Kemudian Karyawan tersebut menginformasikan hal tersebut kepada Kepala Dusun Sungai Olay dan oleh Kadus Sungaii Olay selanjutnya melaporkan ke Polsek Mukok dan Koramil Mukok,” ujar Kapolsek Mukok
Dari informasi tersebut Kapolsek Mukok Iptu Sutono bersama Danramil Mukok Pelda Dwi Haryanto langsung memimpin anggotanya menuju ke TKP di Dusun Sungai Olay Desa Semuntai untuk melakukan evakuasi terhadap mayat
Sekitar pukul 09.20 Wib Personel Polsek Mukok, Personel Koramil Mukok, Personel dari Pihak BPBD dan Damkar Kabupaten Sanggau juga dibantu oleh Pihak Damkar dari Kabupaten Sekadau bersama – sama dengan warga setempat melakukan evakuasi mayat mayat tersebut ke tepi sungai.
“Setelah berhasil dievakuasi ke darat, mayat tersebut diduga korban dari kejadian kecelakaan air di wilayah Kabupaten Sekadau. Mayat tersebut kemudian dibawa ke Rumah Sakit Sekadau dengan menggunakan kendaraan ambulance. Proses identifikasi dilakukan untuk kejelasan identitas mayat tersebut,” ungkap Kapolsek Mukok.