Yuliansyah Dorong Penguatan Koperasi sebagai Pilar Ekonomi Daerah

Gambar Gravatar
img 20250806 164602
Oplus_131072

Pontianak, ZONA Kalbar.id – Anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan Kalimantan Barat, Yuliansyah, di Gedung Pendopo Gubernur Kalbar, Rabu 6 Agustus 2025 menegaskan pentingnya konsolidasi politik dan penguatan ekonomi berbasis koperasi dalam agenda reses yang dihadirinya bersama masyarakat dan tokoh-tokoh daerah.

Dalam pertemuan tersebut, politisi Partai Gerindra ini menyoroti perlunya sinergi antarstruktur partai dari tingkat daerah hingga pusat. Ia juga menggarisbawahi peran strategis koperasi sebagai instrumen ketahanan ekonomi masyarakat.

“Koperasi Merah Putih kini sudah hadir di lebih dari dua ribu desa dan kelurahan di Kalbar. Kami mendorong agar koperasi ini benar-benar menjadi motor ekonomi rakyat,” kata Yuliansyah.

Ia menyebut, koperasi akan difasilitasi akses permodalan usaha produktif dengan plafon antara Rp3 miliar hingga Rp5 miliar per unit koperasi, tergantung potensi wilayah dan jumlah anggota. Pinjaman tersebut, katanya, bukan hibah, melainkan modal kerja yang akan dikelola secara profesional.

“Tenaga ahli dari pusat akan mendampingi koperasi, baik dalam pengembangan usaha maupun manajemen keuangan. Prinsipnya adalah ekonomi gotong royong yang berkelanjutan,” ujarnya.

Koperasi Merah Putih didesain untuk menjalankan berbagai lini usaha, mulai dari penyediaan kebutuhan pokok, LPG, layanan apotek, usaha perikanan, hingga pom bensin mini. Fungsinya juga mencakup kegiatan simpan pinjam berbasis anggota.

“Yang punya uang bisa menyimpan, yang tidak punya bisa meminjam untuk usaha. Ini bentuk nyata inklusi keuangan di tingkat akar rumput,” ucap Yuliansyah.

Dalam kesempatan itu, ia juga mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap praktik penipuan berkedok penukaran uang. Ia menyebut modus penukaran uang dalam jumlah besar dengan potongan mencurigakan kerap digunakan untuk mengedarkan uang palsu.

“Kalau ada yang menawarkan tukar Rp100 juta jadi Rp75 juta, patut dicurigai. Segera lapor ke pihak berwenang,” tegasnya.

Yuliansyah turut mendorong sosialisasi Operasi Merah Putih yang bertujuan memperkuat cadangan pangan nasional berbasis produksi lokal. Program ini melibatkan pengadaan beras dan jagung dari petani, serta ikan dari nelayan, yang akan ditampung di gudang koperasi sebagai pusat distribusi.

Ia juga mengingatkan agar simbol-simbol koperasi maupun organisasi tidak diposisikan lebih tinggi daripada bendera Merah Putih.

“Merah Putih adalah simbol negara yang direbut dengan darah para pahlawan. Hormati itu,” katanya.

Kehadiran Yuliansyah disambut hangat oleh warga dan pengurus koperasi di daerah. Ia berharap penguatan koperasi tak hanya menjadi jargon, tetapi benar-benar menjadi alat pemberdayaan ekonomi rakyat Kalimantan Barat. (ril)

Baca Juga: ZONA Kalbar.id – Media Berita Terpercaya Kalimantan Barat

Penulis

  • ZONA Kalbar.id

    Zona Kalbar.id adalah media online yang menyajikan berita terkini dan terpercaya, segala informasi terkomfirmasi dengan jelas dan lugas.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *