Wamentan Tinjau Musdes Koperasi Merah Putih di Kubu Raya, Kemenkum Kalbar Beri Pendampingan

Gambar Gravatar
img 20250527 180220
Oplus_0

Kubu Raya, ZONA Kalbar.id –
Upaya pemerintah dalam mempercepat pendirian Koperasi Merah Putih di desa-desa terus bergulir. Salah satu langkah konkret terlihat dalam kunjungan Wakil Menteri Pertanian RI, Sudaryono, ke Desa Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, Selasa, 27 Mei 2025. Kunjungan ini menjadi bagian dari peluncuran Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) sebagai tahapan awal pembentukan koperasi desa.

Dalam kegiatan tersebut, Sudaryono didampingi oleh Analis Hukum Ahli Muda dari Kantor Wilayah Kementerian Hukum (Kemenkum) Kalimantan Barat, Krisman Samosir, serta perwakilan Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum (AHU).

Bacaan Lainnya

Musdesus yang digelar di Aula Kantor Desa Sungai Raya ini dihadiri oleh sejumlah pejabat kementerian, anggota legislatif, pemerintah daerah, notaris, serta kepala desa se-Kubu Raya.

Kepala Desa Sungai Raya, Pitut Dwi Yugono, menyampaikan rasa bangga atas dipilihnya desanya sebagai lokasi kegiatan nasional ini. Ia menekankan pentingnya profesionalisme dalam pemilihan pengurus koperasi agar koperasi dapat beroperasi secara berkelanjutan. “Kami ingin koperasi ini menjadi tonggak kemajuan desa, bukan sekadar simbol,” ujarnya.

Bupati Kubu Raya, Sujiwo, menyampaikan bahwa dari 123 desa yang ada di wilayahnya, sebanyak 105 desa telah membentuk Koperasi Merah Putih. Ia menegaskan pentingnya integritas dalam pengelolaan koperasi, terutama dalam mengelola dana masyarakat. “Koperasi harus diawasi dengan baik agar menjadi instrumen ekonomi yang amanah dan berpihak pada rakyat desa,” tegasnya.

Wakil Menteri Pertanian Sudaryono menegaskan bahwa koperasi desa adalah prioritas pemerintah dalam membangun ketahanan ekonomi rakyat. Menurutnya, koperasi tidak hanya berfungsi sebagai lembaga simpan pinjam, tetapi juga sebagai penyedia kebutuhan pokok, layanan kesehatan, hingga logistik desa.

“Koperasi Merah Putih harus jadi perpanjangan tangan negara. Tempat rakyat bisa mengakses sembako murah, obat, bahkan layanan logistik,” ujarnya.

Kegiatan ditutup dengan sesi tanya jawab bersama Wamentan, serta penyerahan berita acara Musdesus dari pihak desa kepada notaris, disaksikan langsung oleh Sudaryono dan Bupati Kubu Raya.

Perwakilan dari Ditjen AHU menekankan bahwa keberhasilan program ini bergantung pada kolaborasi lintas sektor. “Sinergi berbagai pihak adalah fondasi utama koperasi yang kokoh dan mampu membawa perubahan nyata di tingkat desa,” ujarnya. (ril)

Baca Juga: Polda Kalbar Luncurkan Samsat Gokatan, Layanan Jemput Bola di Tingkat Kecamatan

Penulis

  • ZONA Kalbar.id

    Zona Kalbar.id adalah media online yang menyajikan berita terkini dan terpercaya, segala informasi terkomfirmasi dengan jelas dan lugas.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 Komentar