Babinsa Turun Tangan Kawal Program Penurunan Stunting di Ledo

Gambar Gravatar
img 20250424 wa0004

Bengkayang, ZONA Kalbar.id – Upaya percepatan penurunan angka stunting terus digalakkan di Kecamatan Ledo, Kabupaten Bengkayang. Kamis (24/4/2025), Babinsa Koramil 1209-06/Ledo, Serma Petrus Rano, memantau langsung jalannya Mini Lokakarya Percepatan Penurunan Stunting yang digelar di Aula Kantor Camat Ledo, Jalan Raya Ledo–Subah, Desa Lesabela.

Kegiatan ini menjadi bagian dari strategi kolaboratif antara TNI, tenaga kesehatan, dan aparat desa dalam menekan prevalensi stunting, khususnya di wilayah pedesaan. Dalam forum tersebut, Babinsa tidak hanya hadir sebagai pemantau, tetapi juga turut memberikan edukasi dan pendampingan kepada masyarakat terkait pentingnya gizi anak dan pola asuh sehat.

Bacaan Lainnya

“Pendampingan ini bukan sebatas seremonial, tapi bagian dari komitmen kami untuk ikut memastikan generasi muda tumbuh sehat dan kuat,” ujar Serma Petrus Rano usai kegiatan.

Mini lokakarya ini menjadi sarana evaluasi sekaligus perumusan strategi percepatan penurunan stunting berbasis data dan kebutuhan lokal. Aparat desa, kader posyandu, dan petugas Puskesmas bersama Babinsa membahas sejumlah tantangan yang dihadapi dalam program ini, mulai dari minimnya pemahaman gizi hingga masih rendahnya kesadaran pola hidup bersih di lingkungan rumah tangga.

Dandim 1209/Bengkayang melalui jajaran Koramil Ledo menegaskan pentingnya peran Babinsa sebagai penghubung antara pemerintah dan masyarakat dalam pelaksanaan program kesehatan. Dengan pendekatan berbasis komunitas, intervensi gizi menjadi lebih terarah dan tepat sasaran.

Langkah ini sejalan dengan kebijakan nasional yang menargetkan penurunan prevalensi stunting hingga 14 persen pada 2024. Keterlibatan aktif TNI, khususnya Babinsa, menjadi salah satu motor penggerak di tingkat desa untuk memastikan kebijakan tersebut terlaksana dengan optimal.

Mini lokakarya ini sekaligus mempertegas sinergi lintas sektor dalam membangun kesadaran kolektif tentang pentingnya 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) bagi anak, sebuah fase krusial dalam mencegah stunting secara permanen. (Rinto Andreas)

Artikel Pilihan Editor: Kebakaran di Sanggau Hanguskan Rumah Lurah Tanjung Sekayam

Penulis

  • ZONA Kalbar.id

    Zona Kalbar.id adalah media online yang menyajikan berita terkini dan terpercaya, segala informasi terkomfirmasi dengan jelas dan lugas.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *